Setelah di awal Pebruari 2012 Ahmadiyah meresmikan Masjid Tahir
di Catford, London, kini Ahmadiyah kembali membangun Sebuah Masjid baru
yang diresmikan oleh Hadrat Mirza Masroor Ahmad, Masjid Baitul Wahid di
Feltham, London.
Berikut Press Release yang kami terjemahkan dari Alislam.org
Masjid Baru Ahmadiyah diresmikan oleh Pemimpin Dunia Islam di London
Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa Alquran merupakan kitab Perdamaian
Jamaah Muslim Ahmadiyah dengan bangga mengumumkan
bahwa pada tanggal 24 Februari 2012, pemimpin dunianya, Hadhrat Mirza
Masroor Ahmad meresmikan Masjid Baitul Wahid di Feltham, London. Masjid
ini secara resmi dibuka oleh Huzur saat beliau memimpin shalat Jumat di
Masjid dengan khutbah yang disiarkan langsung ke seluruh dunia melalui
MTA Internasional (Muslim Television Ahmadiyya)
Kemudian diikuti dengan resepsi resmi pada malam harinya yang
dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tamu termasuk anggota Parlemen Maria
Macledo, Seema Malhotra, Anggota Dewan Amrit Mann dan Lord Eric
Averbury.
Maria Macleod, Anggota Parlemen untuk Brentford dan Isleworth
mengucapkan selamat kepada Jamaah Ahmadiyah atas peresmian Masjid Baitul
Wahid. Beliau memberi dukungannya atas inisiatif perdamaian yang
dijalankan oleh Ahmadiyah dan memuji peran Ahmadiyah dalam menciptakan
masyarakat yang damai. Beliau juga berbicara tentang keprihatinannya
pada penganiayaan yang terus terjadi terhadap para Ahmadi di Pakistan.
Seema Malhotra, Anggota Parlemen untuk Feltham dan Heston, mengatakan
bahwa komunitas Ahmadiyah terus berjuang dalam mempertemukan
orang-orang dari dari berbagai agama dan keyakinan. Beliau mengatakan
nilai-nilai dari Ahmadiyah membuatnya menjadi salah satu contoh bagi
orang lain untuk mengikutinya. dan beliau mengatakan bahwa beliau yakin
Masjid baru tersebut akan mendidik dan mempererat hubungan masyarkat
setempat.
Walikota London, Konselor Amrit Mann, menyebut Jamaah Ahmadiyah di
Hounslow sebagai contoh masyarakat. Beliau memuji motto Ahmadiyah ‘Love for all hatred for none
(Cinta untuk semua, kebencian tidak untuk siapapun) dan komitmennya
terhadap upaya kemanusiaan. Bapak Jagdish Sharma, MBE, Ketua Dewan
Hounslow Borough, mengatakan Ahmadi Muslim memiliki keistimewaan dalam
‘taat hukum dan toleran’.
Acara diakhiri dengan sambutan dari Khalifah Kelima Jamaah Muslim
Ahmadiyah, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad, dimana beliau berbicara tentang
berbagai masalah berdasarkan ajaran Islam hakiki.
Ketika orang-orang terbunuh di Afganistan karena dugaan pembakaran
Kitab suci Alquran, beliau menjelaskan bahwa Islam tidak tidak
mengizinkan kekerasan dengan sewenang-wenang atau balas dendam dalam
bentuk apapun. Beliau mengatakan:
Alquran menyerukan pembentukan perdamaian. Alquran mengajak umat Islam untuk bertindak penuh kasih sayang terhadap semua umat manusia.
Huzur
juga menyebut potensi kekhawatiran masyarakat setempat dari pembangunan
Masjid. Menanggapi semua kekhawatiran tersebut, beliau mengatakan:
Masjid ini dibangun hanya untuk menyembah Allah dan sebagai sarana untuk mengembangkan cinta, kasih sayang dan perdamaian. Kami tidak memiliki tujuan lain, dan tidak akan pernah.Setiap Muslim sejati tidak pernah menginginkan ketidakadilan atau penderitaan bagi orang lain karena itu akan bertentangan dengan apa yang Alquran dan Nabi Muhammad saw ajarkan.”
Huzur berbicara tentang upaya berkelanjutan Jamaah Muslim Ahmadiyah
untuk mempromosikan perdamaian dan untuk membantu melayani kemanusiaan.
Beliau berkata:
Kapanpun dan dimanapun kita dipanggil untuk membantu upaya-upaya baik atau dalam pelayanan kepada umat manusia, kita harus mengindahkan panggilan tersebut dan berlari untuk ikut serta dalam tindakan-tindakan yang baik. Kita melakukannya bukan karena ada kepentingan pribadi, tetapi semata-mata karena keinginan untuk mencari ridho Allah dan kedekatanNya.”
Khalifah
juga berbicara tentang kekagumannya terhadap nilai-nilai kedilan dan
persamaan di Inggris. Berbicara tentang bagaimana mengurus perizinan
masjid telah diberikan setelah meminta banding. Huzur mengatakan:
Pada akhirnya kami diberi izin untuk membangun masjid ini. Dan ini adalah karena – seperti telah saya katakan berkali-kali – bahwa di sini, di Inggris sistem pemerintahannya adil dan salah satunya memberikan hak kepada warga negaranya. Kami, Ahmadi Muslim selalu berdoa agar Allah taala memungkinkan pemerintah adil bisa didirikan di seluruh dunia.”
Khalifah mengakhiri dengan berbicara tentang keprihatinannya terhadap keadaan dunia saat ini. Beliau mengatakan:
Dunia saat ini penuh dengan bahaya dan kekacauan. Kita duduk di sebuah titik yang sangat kritis dan karenanya ada kebutuhan mendesak bagi kita untuk mengingat Pencipta kita dan menjalankan semua hak-hak-Nya. Sebagaimana kita berdiri diambang bencana kita semua harus bergabung bersama-sama dalam upaya untuk mencegah bencana besar yang akan menimpa kita.
Setiap individu dalam sebuah masyarakat, terlepas dari latar belakangnya, memiliki peran untuk dijalankannya. Kita perlu memperingatkan para pemimpin dan pemerintah kita atas bahaya saat ini. Sebaliknya jika kita gagal dalam tugas ini dan terjadi Perang Dunia Ketiga, maka kehancuran mengerikan yang akan menimpa kita akan menjadi jelas dan terbentang di hadapan kita. Kita harus peduli terhadap generasi masa depan kita dan tidak dihabiskan hanya oleh kepentingan pribadi kita sendiri.
Pada
kesempatan itu juga, Huzur meluncurkan sebuah plakat peringatan dan
menanam pohon untuk lebih menandai peresmian masjid. Huzur juga
mengadakan pertemuan pribadi dengan sejumlah pejabat. (terj. KAJ)
22 Deer Park Road, London, SW19 3TL UK
Tel/Fax: 020 8544 7613 Mob: 077954 90682 Email: press@ahmadiyya.org.uk Press Secretary AMJ International
Short URL of this page to share: www.alislam.org/e/1605
Tel/Fax: 020 8544 7613 Mob: 077954 90682 Email: press@ahmadiyya.org.uk Press Secretary AMJ International
Short URL of this page to share: www.alislam.org/e/1605
Sumber: Alislam.org
0 komentar:
Posting Komentar